Selasa, 02 Oktober 2012

Tak ada del piero, masih ada totti

agen judi online - Pada pertandingan lanjutan Serie-A, Sabtu (29/9/2012), AS Roma akan bertandang ke markas Juventus. Francesco Totti, kapten dari klub dengan julukan "Serigala Roma" ini telah menempatkan laga yang tergolong penting tersebut setelah derby della Capitale melawan seteru sekotanya, Lazio.

Kepada Roma Channel, Fransesco Totti mengatakan bahwa dalam pertandingan itu tentu ada rivalitas dengan 'I Bianconeri'. Hal itu merupakan hal normal. Pertandingan itu menurut Totti merupakan pertandingan yang lain dari yang lain. Pertandingan itu sengaja ia tempatkan setelah derby.

Melalui channel itu juga Totti mengungkapkan pendapatnya soal hengkangnya Alessandro Del Piero dari kesebelasan Turin pada akhir musim lalu. Pemain yang telah malang melintang di dunia persepakbolaan Italia dan dunia itu telah memilih melanjutkan kariernya dengan membela klub asal Australia, Sydney FC.

Totti pun mengatakan bahwa dunia sepak bola Italia telah kehilangan Del Piero. Untuk itu dan yang terpenting ialah bahwa ia sendiri masih tetap di sana, di Italia untuk membela negara yang ia cintai itu. Memang aneh rasanya jika di tengah lapangan terutama untuk bermain dengan Juventus semetara Del Piero tidak ada. Totti sangat berharap suatu saat jika telah waktunya ia dipensiunkan dari dunia sepak bola, baik dunia sepak bola Italia, maupun dunia sepak bola internasional, ia bisa bertemu kembali dengan Del Piero dan menikmati masa pensiun bersama dengan sahabatnya itu.

Pertandingan yang akan melibatkan dua klub besar dan tersohor di negeri pizza itu, Juventus melawan Roma diprediksi banyak orang pasti akan berlangsung panas. Sebelum bertandang ke rumah Juventus, "I Gialorossi" sebagai tamu telah mencatat bahwa sejak musim lalu, klub yang akan menjadi lawannya nanti bukan merupakan klub yang dapat dengan mudah dikalahkan dan memang belum pernanh kalah dalam sekali pertandinganpun.

Terlebih Zdenek Zeman, pelatih Roma. Ia punya cerita tersendiri tentang Juve. Zeman telah bebrapa kali melontarkan kata-kata pedas bagi tim "Zebra". Kritikan yang mungkin paling pedas buat Juve ialah, kritikan Zdenek tentang kultur doping di Juve yang terjadi pada masa '90-an. (s_bao) - Judi online bola

Tidak ada komentar:

Posting Komentar