Sabtu, 29 Desember 2012

Struktur timnas akan diperbaharui

agen judi online - Struktur timnas Indonesia akan dirombak dan dibaharui. Hal itu rencananya akan dilakukan oleh Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI). Hal ini dilakukan sebagai bagian evaluasi PSSI setelah timnas tersingkir dari Piala AFF 2012. "Pertama, saya ingin menyampaikan rasa termakasih kepada pelatih Nilmaizar dan seluruh pemain timnas yang berjuang keras dalam babak penyisihan AFF.

Mereka sudah melakukan kinerja luar biasa dalam situasi yang seperti ini," kata Sekjen PSSI, Halim Mahfudz, kepada wartawan di kantor PSSI, Selasa (4/12/2012). Halim menjelaskan bahwa PSSI nantinya akan melakukan perbaikan menyeluruh dalam struktur timnas dengan cara membentuk sebuah tim. Tim ini akan memperbaiki sistem yang ada. "Ini untuk efektivitas kerja agar nanti tidak terlalu birokratif. Namun, ringkas dan cepat bergerak membuat keputusan. Arahnya, timnas nanti ini kita usahakan untuk tidak mudah diintervensi. Kalau pertanyaannya bagaimana nasib pelatih? Kita tidak berbicara mengenai individu. Kita bicara mengenai sistem.

Bentuknya timnya bagaimana kita sampai saat ini belum mengetahui hal itu karena akan dirapatkan sore ini," bebernya. Nanti, tim ini akan diisi orang-orang yang dinilai memiliki kapabilitas dalam menangani timnas. Sayangnya, Halim tak menyebutkan siapa-siapa yang akan mengisi tim ini. "Tapi rencananya akan ada satu orang yang memegang tanggungjawab di berbagai bidang dan ada pula beberapa orang bertanggungjawab di bidang berbeda. Ada teknik, teknis, logistik, termasuk media. Jadi nanti semua programnya akan berkesinambungan. Soalnya, tim ini tidak hanya mengelola timnas senior saja. Tetapi juga timnas timnas U-23, U-21, dan lain-lain," tutur Halim. "Di AFF 2012, kita menyaksikan tim negara tetangga sudah luar biasa perkembangannya. Kita, Indonesia, tidak ingin tertinggal," sambungnya.

Disinggung tentang apakah tim itu nantinya akan dihuni oleh orang-orang yang gemar mengurusi politik seperti yang bisa dilihat saat ini, Halim menyatakan," Kalau Anda bilang politisi masuk ke sepak bola, kita tidak melihat kasus per kasus. Tapi kalau orang punya komitemen tinggi terhadap sepak bola, punya kinerja baik, visi-misi, lalu profesional, dia bisa saja masuk tim ini. Namun, orang menyadari bahwa di sepak bola ini bukan kerja sambilan karena tantangannya luar biasa." Timnas sendiri gagal ke babak semifinal setelah dikalahkan Malaysia 0-2 pada pertandingan ketiga babak penyisishan Grup B Piala AFF 2012. Namun, perjuangan Bambang Pamungkas dan kawan-kawan layak diapresiasi, mengingat mereka berangkat dengan keadaan "ala kadarnya" karena polemik sepak bola negeri ini. Jangankan akomodasi, untuk memanggil pemain saja, timnas kesulitan. (sumber: kompas.com) - Judi online bola

Tidak ada komentar:

Posting Komentar