Minggu, 20 Januari 2013

Roekito siap untuk tekanan berat

agen judi online - Bersatu Pelatih Persepam Madura (P-MU) Daniel Roekito siap untuk tekanan kuat pada pelatih di klub kebanggaan Madura wajahnya. Dia berpendapat bahwa tekanan pada dirinya tidak berbeda dengan yang dialami oleh mantan pelatih, Mustaqim.

Para pelatih dari Jawa Tengah beratnya mengerti, jalankan tekanan pada P-MU karena klub tidak mungkin oleh Liga Indonesia (ISL) musim depan. Tapi dia siap menghadapi harapan tinggi 100% Klub Sapeh Sering disebut.

"Saya yakin tekanan benar-benar penting., Tapi sebagai pelatih, saya siap untuk setiap situasi dan bertanggung jawab penuh untuk menyelesaikan karyanya. Menangkap pekerjaan terbaik lakukan", kata mantan pelatih Persik Kediri, Arema Malang dan Persisam Samarinda ini.

Daniel mengakui bahwa ia memiliki masalah. Di beberapa daerah akibat masuknya relatif terlambat ke P-MU Paling penting adalah Mustaqim kinerja yang berkesinambungan tentu program yang berbeda atau strategi. Meskipun ada waktu yang relatif singkat.

Pelatih, yang memenangi gelar liga bersama Persik Kediri Indonesia efektif 2006 hanya sekitar dua minggu sebelum kompetisi dimulai. Selain itu, tanggal pembukaan musim kandang kunjungan kurang simpatik P-MU Persela Lamongan kemudian dalam pertandingan pembukaan pada 16 Januari.

"Ketika saya menerima posisi ini, dia siap untuk semua kondisi dan konsekuensi Walaupun ada keterbatasan,. Tapi aku tidak akan mengeluh. Lebih baik, saya mencoba untuk meningkatkan tim untuk mempersiapkan kompetisi berikutnya," tambah pelatih gelas.

Sejak awal dari klub di Daniel pasukan SIL peringkat mendekati apa-apa, tetapi tidak mengesampingkan perubahan dalam strategi pengendalian. Dia tidak menyebutkan pola yang akan digunakan dalam P-MU masih pada tahap perkenalan karakter dari masing-masing pemain.

Daniel, menangani P-MU adalah pengalaman baru setelah sekian lama ia berjuang dalam jenis AREMA klub dialami Persik Kediri, Persisam Samarinda Persib Bandung. Dia tidak melihatnya sebagai pengurangan karir kepelatihannya, karena P-MU juga memiliki ambisi yang tinggi.

"Sama benar-benar, tidak ada perbedaan antara P-MU klub Pelatih sebelumnya. Demikian pula, tujuan yang tidak mudah," katanya. P-MU manajemen itu sendiri tidak mengubah tujuannya, meskipun omset pelatih, tidak terdegradasi musim berikutnya. - Judi online bola

Tidak ada komentar:

Posting Komentar